Selasa, 27 November 2012

Wisata-ke-Kuburan-Siapa-Takut



Aug 10, '08 4:08 PM
untuk semuanya



Berwisata, lazimnya mengunjungi/melihat tempat dengan pemandangan
yang menyejukkan mata dan hati, tapi ternyata tempat yang seram2
juga diminati turis.

Beberapa tokoh dunia dimakamkan ditempat yang begitu terhormat
dan jauh dari kesan seram, misalnya Presiden John F.Kennedy yang
dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Arlington Washington,
berdampingan dengan istrinya Jaqcueline.
Berada disana, jangankan terasa seram, malah serasa berada di
taman yang hijau asri saja, padahal kiri-kanan nisan melulu.

Beberapa makam orang terkenal bisa dilihat tapi hanya boleh dari
kejauhan, misalnya makam Napoleon Bonaparte yang ada didalam
Des Invalides Paris, kita hanya bisa melihat dari atas balkon saja.
Berbeda dengan makam Josef Broz Tito yang berada di dalam kota
Beograd-Serbia para pengunjung boleh berfoto maupun menyentuh
marmer makamnya.

Tentu makam paling aduhai adalah makam Mumtaz Mahal yang
berada didalam Taj Mahal, saking indahnya sampai masuk salah
satu dari Tujuh Keajaiban Dunia. Tapi walau kita bisa masuk
kedalam bangunan dan melihat makamnya, sebenarnya jenasah
sang Ratu ada di basement bangunan cantik itu.
http://smulya.multiply.com/photos/album/166

Di Benua Africa juga ada, yaitu Mausoleum dari Raja Mohamed V
(kakek raja Maroko sekarang), dan Raja Hassan II (ayah raja) di
dalam kota Rabat - Maroko.
Bangunan Mausoleum berbentuk segi empat, dari luar kelihatan
sederhana saja, tapi bagian dalamnya ternyata sangat menarik,
dindingnya dilapisi porselin corak mozaik warna warni.
Apalagi atapnya yang berupa kubah : terbuat dari kayu hitam penuh
ukiran cantik yang begitu detail beraneka motif yang sangat indah,
diselingi Glass Art warna warni - sungguh karya seni yang sangat
bernilai tinggi.
Pengunjung boleh masuk dan berjalan disepanjang tepian dinding
lantai dua dari gedung yang yang ada vide-nya itu , dan dilantai
dasar tampak makam dari kedua Raja itu.
http://smulya.multiply.com/photos/album/171

Dibeberapa tempat malah pengunjung bisa melihat/menyentuh
keranda dari orang terkenal, misalnya Columbus.
Pengelana jagoan itu, ternyata bukan semasa hidupnya saja
kesana kemari, jenasahnyapun pindah2 sampai beberapa kali.
Didalam sebuah katedral bergaya Gothic di Sevilla Spain yang
bernama Santa Iglesia Cathedral terdapat patung besi dari empat
satria berukuran raksasa, berbaju kebesaran dengan gagahnya
berdiri diatas sebuah podium sambil mengusung sebuah keranda
besi yang konon berisi jasad Columbus.
http://smulya.multiply.com/photos/album/39

Para turis di Lisbon Portugal tentu berkunjung ke Hieronymites
Monastery, inilah masterpiece Manueline Art Style yang sejak
tahun 1983 masuk salah satu Unesco's World Heritage.
Didalam bangunan kuno awal abad 16 yang merupakan transisi
dari gaya Gothic ke Renaissance, terdapat tomb dari Vasco da
Gama yang bentuknya unik sekali.
Diatas makam dari marmer berbentuk kotak empat segi panjang
yang penuh ukiran itu diletakkan patung marmer Vasco da Gama
seukuran aslinya dalam posisi tidur terlentang dengan kedua
tangan terkatub didada.
http://smulya.multiply.com/photos/album/92

Ternyata tidak hanya bangunan makam yang diperlihatkan
kepada turis, kerangka dan jenasah juga bisa diperlihatkan.
Tentu kalau bicara kerangka tidak jauh-jauh dari hasil kekejaman,
seperti yang diperlihatkan di penjara Toul Sleng PhnomPenh
Kamboja, tengkorak manusia bertumpuk didalam lemari.
http://smulya.multiply.com/photos/album/11
http://smulya.multiply.com/journal/item/19

Lebih sadis lagi di penjara Dalian, China bagian Utara, pejuang
yang di eksekusi oleh penjajah Jepang masa itu, jenasahnya
dimasukkan kedalam tong kayu kecil dalam posisi terlipat -
lutut nempel kedada. Jadi menghemat lahan penguburan.
Masuk penjaranya saja sudah seram, apalagi melihat dari dekat
sebuah tong kayu yang sudah pecah2 dan didalamnya ada
kerangka, jelas terlihat batok kepala dan tulang pahanya.
http://smulya.multiply.com/photos/album/72

Berbeda lagi dengan di Pompeii Italy, korban letusan gunung
Vesuvius terkubur lava pekat sehingga seakan menjadi cetakan.
Unik sekali bisa melihat dari dekat replika jenasah2 dengan
berbagai posisi dan mimiknya saat meregang nyawa, begitu
orsinilnya dan ditempat bencana itu terjadi.
http://smulya.multiply.com/photos/album/112

Tentu wisata melihat jenasah utuh adanya dinegara komunis yang
begitu memuja pemimpin besarnya, sampai2 mengawetkannya.
Didalam mausoleum di Hanoi Vietnam, setelah tegang antri lama
yang panjang sekali dan melewati berbagai penjagaan yang super
ketat, masuklah kami kedalam bangunan megah itu.
Kami harus jalan perlahan, tidak boleh berhenti maupun berbicara,
boro-boro dah motret, dan tampaklah berbaring ditengah ruangan
temaram yang AC-nya disetel super dingin itu: Ho Chi Minh.
Jenasah disorot lampu terang sekali, saya langsung mengenali
beliau dengan janggutnya yang khas, tapi kelihatan lebih gemuk.
Pengunjung jalan memutari jenasah yang ditutupi kaca, mulai dari
arah pipi kanan kepala - sisi kanan jenasah - ujung kaki - sisi kiri
dan langsung harus keluar ruangan.
http://smulya.multiply.com/photos/album/22
http://smulya.multiply.com/journal/item/32

Akhirnya kuburan Raja-Raja, tentu menjadi tempat tujuan
wisata yang menarik, di China dan Mesir ada persamaannya,
berukuran gigantic dan awalnya serba rahasia.
Ming Tomb di utara Beijing China, konon dulu dirahasiakan
keberadaannya, kini telah digali dan dibuka untuk umum.
Walau boleh memasukinya tapi dilarang mengambil foto,
padahal makam kuno yang begitu luas dan berada terbenam
jauh didalam tanah itu sungguh mengagumkan.

Dari sekian tempat seram itu paling seru adalah memasuki
kuburan raja yang ribuan tahun umurnya yaitu Pyramid Giza.
Awalnya tidak terfikir untuk memasukinya, melihat dari luar
saja bangunan raksasa yang sudah ancur2an itu sudah ngeri.
Dinding Pyramid yang dalam foto terlihat licin mulus, ternyata
sudah bopeng2 tidak keruan, maklum saja sekian ribu tahun
disapu angin keras berpasir sama saja seperti di amplas.
Tapi terlihat ada tangga dan orang keluar masuk lubang di
dinding pyramid, maka saya nekat saja mau masuk dan
ajaibnya istri saya juga mau ikut masuk.

Setelah sampai dipuncak tangga, dilanjutkan memasuki lubang
selebar pas dua orang berpapasan, dan kami menuruni lorong
dengan sedikit merunduk agar kepala tidak terantuk atapnya.
Ada penerangan lampu, dan udara tidak pengap, berjalan ramai-
ramai beriringan dan berpapasan dengan orang yang mau keluar.
Entah berapa jauh kami menapaki lorong yang menurun itu,
tahu2 sampai disebuah ruangan yang lumayan besar, tampak
beberapa buah kamar dan tangga lagi yang menurun kebawah.

Tapi nyali kami sampai disitu saja, soalnya nggak kebayang
dah kalau sampai gunung dari batu sa-gede2 anak gajah itu
runtuh, bisa-bisa kita jadi teman main sang Firaun.
Segera saja balik kanan, kembali menelusuri "lorong waktu",
dan lega sekali saat kembali menghirup udara luar, selesai
sudah perjalanan ke ruang ribuan tahun lalu itu.


Makam JF Kennedy, istri dan anaknya di Arlington.
  

Makam Josef Broz Tito - Beograd Serbia
  

Makam Tito yang sederhana
  

Taj Mahal - Makam yang luar biasa cantiknya
  

Mausoleum Ho Chi Minh dikejauhan
  

antrian sesaat sebelum memasuki mausoleum Paman Ho
 Komentar 

Tiang Gantungan + kerangka dalam keranjang di Dalian Prison China
  

tulang belulang dalam keranjang
  

Lemari penuh tengkorak - Toul Sleng Prison PhnomPenh Kamboja
  

Empat Satria memanggul keranda Columbus
  

Keranda Columbus
  

Patung Vasco da Gama diatas kerandanya
  

Cetakan jenasah korban di Pompeii
  

Mimik korban letusan Mt.Vesuvius di Pompeii
 Komentar 

Pyramid Giza yang bopeng2, tampak lubang masuk.
 Komentar 

Mendekati lubang masuk Pyramid
  

Didalam perut Pyramid, tampak ada tangga lainnya menurun makin jauh.
 Komentar

Tidak ada komentar: