Rabu, 28 November 2012

Bikin tiruan wisata kuliner ke Bandung

Sudah lama tidak menengok Nuke - putri saya yang tinggal di Bandung,
dan selama ini kesengsem sama wisata kuliner-nya pak Bondan, maka
Minggu pagi 19 Nopember 2006, menuju Bandung.
Sebelum berangkat sempat e-mail pak Bondan, dan dibalas pakai SMS,
saya lapor mau niru ber-wisata kuliner (walau tidak diikuti crew Trans TV),
dan akan dimulai dengan makan pagi di Pepes Jambal Walahar H.Dirja
yang buka cabang di Rest Area KM 57 Tol Jakarta-Cikampek.

Setiba disana, koq resto-nya sepi2 saja, sampai-sampai kami intip-intip
kedalam, ternyata meja kursinya sudah tidak ada, alias sudah tutup -
astaga gimana nih, ronde pertama saja sudah K.O.

Yah sudah - meluncur lagi sampai akhir jalan tol Cikampek itu, lalu
belok kanan menuju Sate Maranggi Cibungur.
Seperti biasa makanan yang dipesan selain sate adalah Sop Dengkul
Sapi, dan karena biasanya perlu pemadam kebakaran (maklum
sambal-nya kan pedas sekali) dipesan juga Es Kelapa Muda.
Dan seperti biasa, makan minum disitu walau deru campur debu -
(maklum bener-bener duduknya di tepi jalan raya yang hingar bingar)
terasa nikmat sekali.

Saat kembali memasuki pintu tol, karena terbayang sikap simpatik
pak Bondan yang selalu mengucapkan terima kasih kepada pelayan
resto yang mengantar makanan - saya bilang terima kasih juga saat
menerima kartu tanda masuk tol - haiyaaa apa hubungannya sih ?.

Nuke seperti biasa menawarkan makan siang di tempat yang baru,
kita ke " RaaCha " deh katanya, taste Thai tapi gayanya seperti
Shabu-shabu - merebus sendiri dimeja katanya.

Memasuki resto yang ditata apik di Cihampelas Walk itu, pengunjung
sedang penuh2nya, tadinya mau duduk di teras yang kelihatan asyik,
tapi sudah dipesan orang lain, maka naik ke lantai dua yang juga
penuh pengunjung.
Masuk SMS, rupanya dari bu Dwikora Mariani - JSers Bandung yang
sedang ber-wisata kuliner pula di Ikan Bakar Cianjur Jl.Setiabudhy,
oh tempat itu sudah masuk target untuk dikunjungi malam nanti.

Kami mulai ikut antrian memilih aneka bahan masakan yang sampai
puluhan macam membingungkan.
Untung Nuke dan Wimpie sudah pernah kesana, jadi dia yang memilihkan
berbagai bahan masakan, termasuk aneka sayuran organik yang per
porsi nya dibandrol antara Rp.2000,- sampai dengan Rp.5.000,-.
Di meja makan tersedia perangkat untuk merebus yang terlihat mungil
dan keren, dan untuk menambah cita rasa tersedia enam macam
sambal khas Suki.

Memang lumayan seru dan asyik, menikmati makanan yang enak dan
unik seperti mie hijau yang terbuat dari sayuran, sambil beraksi jadi
koki dadakan.

Tentu bukan ber-wisata kuliner kalau pulang tidak bawa oleh-oleh,
eh kebetulan sekali saat melewati Jalan Nanas, terlihat ruko dengan
tulisan "Pepes Ikan Mas Majalaya" - mobil mundur lagi dan jadilah beli
pepes ikan Mas yang dibandrol 46.000,-/kilo.
Karena buat dibawa pulang, istri saya nanya - kuat engga nih sampai
besok ? - dijawab tiga hari juga kuat !, tidak perlu dalam kulkas !!

Akhirnya sesuai rencana, jam 19.30 kami memasuki restoran " Ikan -
Bakar Cianjur " yang lokasinya persis bersebrangan dengan Apartment
Setiabudi. Resto yang baru saja buka bulan ini hanya beda sembilan
rumah saja dari saudara tua-nya yang sama-sama berlokasi di Jalan
Setiabudi ini.
Bisa diduga betapa ramainya restoran ini, kalau tidak sama saja
bunuh diri/kanibal buka usaha yang sama nyaris bersisian itu.
Menunya tentu sama seperti restoran Sunda lainnya, kali ini kami
mencoba nasi liwetnya yang memang sedap sekali.
Istri saya memuji tahu tausi nya yang enak sekali.

Saat berkendara di jalan tol Cikampek menuju Jakarta, sengaja sekitar
jam 22.00 itu kami mampir ke Rest Area Km 43 yang baru buka.
Ternyata di area yang begitu luas tidak ada satupun restoran atau
cafe yang "bermerek", rupanya lebih fokus kearah menerima kendaraan
umum/besar2 seperti bus.
Uniknya Toilet Umum yang tersedia juga ukuran raksasa - saya hitung
urinoir-nya saja sampai 45 buah !!
Kebayang yah kalau semua kapasitas terpasang itu terpakai bareng, he3.

Esok pagi-nya giliran Pepes Ikan Mas Majalaya naik meja makan,
ternyata memang istimewa, bukan saja empuk gurih - sambal terasi
hitamnya sedap - hebatnya ber-telor lagi, asyiik !

Ke Bandung lagi yuuuk !



RaaCha Fresh & Tasty Suki :
Cihampelas Walk - Bandung - (022)2061015.
Mal Kelapa Gading - Jakarta.

Ikan Bakar Cianjur :
Jl. Setiabudi No: 85 Bandung - (022)2030303.
Jl. Setiabudi No: 67 Bandung - (022)70314848.
Jl. Djundjunan 157 Bandung - (022)6073504.

Ikan Mas Majalaya :
Jl. Nanas No: 41 Bandung - (022)7271639.

sata maranggi cibungur
  
sekali bakar banyak sekali
  
tempat bakar sate
  
kumplit
  
ngulek sambal sekaligus
  
sambal tomat pedas sekali
  
kelapa muda banyak sekali
  
bikin es kelapa muda
  
Paris van java
  
RaaCha Cihampelas Walk
  
tempat ambil bahan masakan
  
aneka sayuran
  
peralatan merebus masakan
  
siap merebus
  
nuke dan wimpie
  
Paris van java
 Komentar 
Paris van java
  
Ikan Bakar Cianjur Jl.Setiabudi Bdg
  
Ikan bakar Cianjur
 1 Komentar 
nasi liwet n temans
  
ikan nila bakar
  
aneka bahan masakan di RaaCha
  
Cihampelas Walk
  
wastafel di rest Ikan bakar Cianjur
  
bagian depan RaaCha resto CiWalk
  
pilih sendiri aneka bahan masakan
  
aneka bahan masakan
  
aneka bahan masakan
  
lantai atas RaaCha
  
tampak muka
  
cafe di CiWalk
  
Pepes Ikan Mas Majalaya
  

Tidak ada komentar: